Curhatan Zulaikha Pada Sang Khalik Ketika Mulai Bertobat


"Wahai Tuhan Yusuf. Aku telah menggulingkan dewa-dewaku.
Yusuf bilang, Kau hadir di semua tempat.

Kau hadir di setiap tempat, dan Kau melihat segalanya.
Sampaikan kepada Yusuf bahwa Zulaikha kini tak lagi menyembah patung.



Saat itu, aku tak tahu dengan siapa Yusuf berbicara dan apa yang dibicarakannya.
Sampai kini pun aku belum tahu.
Siapakah sebenarnya Kau ini hingga Yusuf memujamu dengan penuh cinta.
Apakah Kau Zat yang mirip dewaku Amun? Aku yakin, tidak demikian.
Aku tak pernah menangis untuk Amun, apalagi untuk dewa lainnya.
Tapi aku sering melihat Yusuf menangis untuk-Mu.
Aku hanya menangis untuk Yusuf, tapi tak pernah menangis karena-Mu.

Banyak orang Mesir yang memuja Yusuf seperti sesembahan mereka.
Siapakah Kau sehingga pujaan hati semua orang Mesir bertekuk lutut di hadapan-Mu?
Banyak orang seperti Zulaikha menangis karena berpisah darinya, tapi ia menangis karena berpisah dari-Mu.

Kau pasti sesembahan yang baik. Jika tidak, Yusuf tak akan memuja Mu dan menangis untuk Mu.
Beruntung Yusuf karena memiliki Tuhan seperti-Mu, dan 'beruntung' lah Kau karena memiliki hamba sepertinya.

_Kau pasti sangat indah sehingga Yusuf mengabaikan semua wanita rupawan. _
Aku tak tahu, apakah seperti kau izinkan Yusuf untuk menyembah-Mu, Kau juga mengizinkan orang lain untuk menyembah-Mu?

Tak semua orang berhati bersih seperti Yusuf, apakah Kau mau menerima orang berhati gelap?
Sudikah Kau mendengarkan rataan hati mereka?
Yusuf mengasihi semua orang. Bagaimana dengan-Mu?

Aku tak tahu apa dan siapa Kau? Tapi aku yakin, sesembahan Yusuf pasti tiada tara dan banding.
Kau pasti Yang Terbaik dan Yang Terindah.
Jika tidak, Yusuf tak akan menyembah-Mu.

Oh, aku juga menangis...
Untuk Mu Tuhan Yusuf, aku juga bisa menangis..."



Sumber: G+